Jalur Penerbangan Mulai Pulih
Sementara itu, Lion Air kemarin belum mengoperasikan jalur penerbangan yang sempat ditutup. Mereka masih mengecek semua armada. Tujuannya memastikan pesawat bersih dari abu letusan Gunung Kelud. ”Kita harus prepare semuanya,” kata Direktur Umum Lion Air Edward Sirait. Hari ini Lion Air mungkin beroperasi secara normal.
Sekretaris Jenderal INACA (Indonesia National Air Carriers Association) Tengku Burhanudin meminta pihak maskapai memastikan bagian-bagian pesawat, terutama mesin dan baling-baling, steril dari abu vulkanis. ’’Itu bukan debu biasa, mengandung semacam kristal halus. Kalau masuk pesawat, kurang bagus dampaknya,’’ katanya.
Pihaknya belum bisa menghitung kerugian akibat terhentinya sejumlah rute penebangan. Secara umum, bisa diasumsikan bahwa rata-rata satu pesawat terbang beroperasi delapan jam per hari. Dalam satu jam, nilai bisnisnya Rp 100 juta per pesawat. Dengan demikian, satu pesawat bisa menghasilkan Rp 800 juta per hari.
Tengku meminta pengertian semua pihak, terutama penumpang. ”Masing-masing maskapai nanti beri kebijakan, apa kembalikan uang atau lainnya. Tapi, harap sabar, tidak bisa cepat,” ujarnya. (gen/c6/ca)