Jangan Panik, Kebutuhan Oksigen di Jateng Masih Terpenuhi
Namun, telepon itu tidak diangkat. Ganjar kemudian menanyakan pada GM PT Samator Jateng, Julianto yang mendampinginya saat itu, apakah bisa rumah sakit mengambil langsung oksigen ke PT Samator tanpa melalui agen distributor.
"Bisa Pak, silakan langsung ke Kaliwungu Kendal untuk mengambil di sana," jawab Julianto.
Ganjar pun meminta Ajeg untuk langsung mengambil oksigen ke PT Samator di Kendal. Dia juga memerintahkan Kepala Dinas ESDM Jateng, Sujarwanto untuk mengecek distributor oksigen Surya Medika terkait keseriusannya dalam penyediaan oksigen.
Ajeg sangat senang dengan kecepatan Ganjar dalam menangani persoalan. Menurutnya, dalam kondisi darurat, tindakan cepat seperti ini memang harus dilakukan.
"Senang punya gubernur yang bisa cepat. Ini kan tindakan short cut yang mesti dikerjakan. Memang kalau lewat prosedural lama. Kami juga tidak tahu kenapa seperti ini, karena masalahnya bukan pada pihak kita. Tadi petugas kami sudah saya minta segera ke PT Samator di Kendal," katanya.
Ganjar sendiri mengatakan, isu kekurangan oksigen akhir-akhir ini sebenarnya hanya karena kepanikan saja. Dari komunikasi dan pengecekan yang dilakukannya, stok oksigen aman dan siap didistribusikan.
"Kemarin memang ada kendala soal listrik, sudah ditangani. PLN sudah turun dan sudah selesai masalahnya," imbuhnya.
Untuk mengantisipasi kepanikan serupa, Ganjar meminta seluruh rumah sakit rujukan di Jateng menghitung kebutuhan oksigen, proyeksikan kebutuhannya dan langsung melaporkan pada Dinas Kesehatan.