Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jangan Sepelekan jika Hewan Piaraan Anda Suka Garuk Pantat

Rabu, 17 Juni 2015 – 05:27 WIB
Jangan Sepelekan jika Hewan Piaraan Anda Suka Garuk Pantat - JPNN.COM
PET SEHAT: Perhatian terhadap binatang peliharaan harus dilakukan secara total, baik kesehatan luar maupun dalam. Dite Surendra/Jawa Pos

Karena itu, pada induk bunting yang ketahuan cacingan, pemilik tidak perlu ragu untuk melakukan pengobatan. Mitos yang beredar selama ini, induk yang bunting tak boleh diberi obat cacing sama sekali. Padahal, menurut Wiwik, hal itu justru penting untuk mencegah penularan. ’’Bisa pada anjing, tapi tidak boleh sembarangan. Kalau kucing, memang tidak boleh,’’ jelasnya.

Bila induk menderita hookworms, obat cacing bisa diberikan pada trisemester ketiga. Jika anjing bunting selama 60 hari, berarti obat cacing bisa diberikan di atas usia kehamilan 40 hari. Juga, 14 hari setelah kelahiran. Dari empat golongan cacing, cacing pita-lah yang harus ditunggu sampai anjing melahirkan. Induk dan anak diobati sendiri-sendiri.

Dokter hewan Allin Wahyu Andayani menambahkan, dalam kasus cacingan pada kucing, cacing masuk ke tubuh kucing –selain lewat induknya sewaktu bunting atau menyusui– melalui mulut. Cacing, telur, atau larvanya bisa saja berada di tanah. Lalu, saat kucing bermain, ia menempel di bulu.

’’Kucing kan suka menjilat badannya, dari situ masuk. Bisa juga karena hewan lain,’’ kata dokter hewan yang lebih sering menangani kucing tersebut. Misalnya, tikus yang dimakan atau pinjal (sejenis hewan parasit) yang membawa cacing pita.

Dokter hewan berusia 30 tahun tersebut mengingatkan, cacing tak hanya menular ke sesama binatang peliharaan, tapi bisa juga ke manusia. ’’Zoonosis atau penularan dari pet ke manusia ini perlu diwaspadai. Anak-anak sangat rentan,’’ ungkapnya.

Satu-satunya cara pencegahan adalah tidak membiarkan pet mengidap cacing dan membuat lingkungan sehigienis mungkin.

Hewan peliharaan bisa sehat dan bebas cacing dengan adanya tindakan preventif. Obat cacing wajib diberikan secara rutin bergantung jenisnya. Ada yang tiga bulan sekali, ada yang sebulan sekali. Ada yang sekali diberikan, ada yang beruntun tiga hari. Semua itu harus diikuti.

’’Jangan sampai terlewat. Sebab, cacing itu cepat sekali berkembang,’’ ujarnya. Dia menegaskan, cacingan tak boleh diremehkan. (puz/c5/dos)

ANJING dan kucing sangat rentan mengidap cacingan. Bahkan, ada puppies dan kitten yang sejak lahir punya telur atau larva cacing. Bila pemilik tidak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close