Jateng Terdepan dalam Lomba Inovasi Daerah, Bisa jadi Contoh untuk Pemda Lain
Jawa Tengah dinilai cukup serius dalam memastikan protokol kesehatan dilakukan dengan ketat oleh pengelola transportasi umum dan para penumpangnya.
Ganjar beberapa kali sidak ke Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang untuk melihat mekanisme pengaturan calon penumpang, setelah Kementerian Perhubungan memutuskan membuka kembali mode transportasi udara untuk penumpang kategori khusus.
Meski meraih tiga penghargaan sekaligus, Ganjar mengatakan pihaknya masih memiliki banyak PR yang harus dilakukan.
Dia meminta kabupaten/kota lain di Jateng tak malu untuk meniru keberhasilan pemerintah daerah lainnya dalam prakondisi tatanan normal baru.
“Di sektor Pasar Tradisional, Pasar Modern, Mall, Hotel, masih banyak PR Jateng. Tapi ada praktek-praktek baik dari provinsi dan kabupaten/kota lainnya yang bisa kita tiru untuk diterapkan di Jateng,” ujarnya.
Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, yang hadir dalam acara ini secara virtual mengatakan, inovasi dan kreativitas dibutuhkan agar kegiatan ekonomi produktif tetap berjalan namun tetap aman di tengah COVID-19.
“Harus dipastikan kondusif selain kegiatan ekonomi harus dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat, di samping juga penyediaan layanan dan sistem kesehatan untuk menangani COVID-19, kemampuan melakukan pelacakan (tracing) dan perubahan perilaku masyarakat yang tidak bisa ditawar dalam kondisi tatanan baru tersebut,” ujar Ma’ruf.
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menambahkan lomba ini digelar dalam empat klaster, meliputi klaster provinsi, kabupaten, kota, dan kabupaten perbatasan atau tertinggal.