Jayamas Medica Industri Gencar Produksi Alat Kesehatan Anak Bangsa
jpnn.com, JAKARTA - PT Jayamas Medica Industri (JMI), yang dikenal dengan brand OneMed terus agresif berekspansi menjaga pertumbuhan sepanjang 2019-2021.
Didirikan oleh Dr Jemmy Hartanto pada 2000 di Jawa Timur, perseroan berhasil mengantongi sertifikasi ISO 13485 untuk Sistem Manajemen Mutu alat kesehatan dan menerima sertifikasi Cara Pembuatan dan Distribusi Alat Kesehatan yang Baik (CPAKB) dari Kementerian Kesehatan RI pada 2013.
Berikutnya, Jayamas Medica telah menerima kualifikasi ISO 9001 tentang Sistem Manajemen Mutu sejak 2005 hingga sekarang.
Pada 2021, Jayamas Medica Industri mengakuisisi 51% saham PT Inti Medicom Retailindo, lini bisnis ritel perseroan di toko ritel offline dan online serta mengakuisisi land bank di Mojoagung untuk Pabrik Mojoagung II dan Wonosalam serta menyelesaikan akumulasi lahan untuk land bank di Lamongan.
Jayamas Medica kini sudah memiliki sedikitnya 3.200 stock keeeping unit (SKU) aktif yang bertebaran di enam kategori (per 31 Maret 2022).
“Pada 2021, segmen yang berkontribusi paling besar pada pendapatan perseroan adalah kategori Medical Disposable and Consumables sebesar 64,6%, disusul Antiseptic and Dialysis (13,8%), Diagnostic and Equipment (13,6%), Biotechnology and Laboratory (4,2%), Hospital Furniture (2%), dan Walking Aids and Rehabilitation (1,8%),” kata Dr Jemmy Hartanto, Kamis (11/8).
Hampir lebih dari dua dekade beroperasi, Jayamas kini memiliki satu pusat distribusi di Gresik, Jawa Timur, 20 kantor cabang/gudang, dan 19 kantor penjualan yang tersebar di Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Sumatra (per 31 Maret 2022).
Total land bank perseroan yang siap digunakan untuk ekspansi tercatat lebih dari 163.719 meter persegi.