Jembatan Selat Sunda Dinilai Hanya Gosip
Minggu, 28 Februari 2010 – 12:00 WIB
"Perkembangan JSS yang sangat lambat. Padahal, wacananya sudah digulirkan sejak 1960. Jadi keluarnya Keppres No. 36 Tahun 1999 tentang Pembentukan Tim JSS harus diikuti langkah konkret lainnya,” ujar Anshori saat memaparkan pendapatnya itu pada acara Temu Alumni Fakultas Teknik Universitas Lampung (FT Unila) di pelataran gedung A fakultas setempat, kemarin.
Dia mendesak agar pemerintahan SBY segera mewujudkan program yang digagas Prof. Sedyatmo tersebut,” tambahnya. Yang lebih membuatnya kecewa, pembangunan JSS kalah start dengan pembangunan Selat Malaka. ’’Bahkan, dana USD12,5 miliar sudah diusulkan untuk membiayai jembatan yang menghubungkan Malaysia dan Indonesia. Padahal, proyek itu baru diusulkan 14 tahun lalu,” beber mantan tenaga pengajar FT Unila ini.