Jepang Dilanda Panik Nuklir
Minggu, 13 Maret 2011 – 05:35 WIB
Pemerintah setempat masih berupaya mencari keberadaan mereka. Pasukan Pertahanan Diri atau Self Defence Forces (tentara Jepang) telah dimintai bantuan. Sejauh ini pemerintah telah mengonfirmasi bahwa sekitar 7.500 warga kota itu dievakuasi ke 25 shelter.
Ancaman nuklir bisa menambah jumlah korban. Apalagi, mereka yang terkena radiasi bisa menderita kanker. Pada akhirnya, nyawa mereka pun terancam.
Situasi itulah yang memicu kepanikan. Hal itu antara lain dirasakan keluarga Suzuki. "Saudara saya bekerja di reaktor nuklir Fukushima Nomor 2. Dia bekerja sepanjang malam (sejak terjadi gempa dan tsunami). Saya khawatir pada nasibnya karena risiko terkena radiasi," tutur Suzuki.