Jerawat di Wajah, Normal tetapi Jangan Lantas Dibiarkan
jpnn.com, JOGJA - Munculnya jerawat di wajah pada usia dianggap sebagai sesuatu yang normal, pertanda masa peralihan anak kecil menuju kedewasaan. Namun, jika tidak mendapatkan perawatan yang benar dan sesuai kulit wajah, jerawat bisa meradang dan akan menimbulkan bekas yang akan sulit hilang.
Seperti halnya yang dialami Faizatul Muslimah, 23, seorang guru. Yang memiliki jerawat karena hormon dan genetik yang dimilikinya. Faiza mengaku orangtuanya saat usia remaja juga memiliki masalah yang sama dengan dirinya. Sejak duduk di bangku SMP, ia sudah mulai merasakan jerawat yang terbilang cukup parah saat di usianya.
Tumbuhnya jerawat saat Faiza belum mengalami masa menstruasi. Di mana awal mulanya, ia salah menggunakan sabun cuci muka yang tidak cocok dengan kulit mukanya. Memiliki jenis kulit yag cenderung berminyak, membuatnya mengeluarkan usaha ekstra untuk menekan tumbuhnya jerawat pada masa itu.
“Baru setelah masa pubertas, jerawat mulai bertambah dan menjadi merasa terganggu,” jelas Faiza kepada Radar Jogja (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Ladies, ini Kiat Atasi MS V yang Gatal
Selama ini, berbagai usaha telah diupayakan. Mulai penggunaan masker wajah dari bahan alami, konsumsi obat herbal, sampai dengan obat luar yang disarankan dokter kulit. Namun hal itu tidak berdampak banyak pada jerawatnya.
Hal yang saat ini masih dilakukan oleh Faiza adalah dengan mengatur tingkat stres yang sering terjadi pada dirinya. Selain itu, sering membersihkan wajah juga hal wajib yang tidak bisa ditinggalkan. Serta mengatur dan memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi. “Meskipun belum sembuh total, saat ini sudah tidak sebanyak saat masa-masa remaja,” ungkapnya.
Berbeda dengan Faiza, Sabrina Rizqi Aulia, 24. Karyawati swasta ini memiliki alasan lain. Perempuan yang kerap disapa Nana ini mengaku jerawat yang tumbuh baru dialaminya selama setahun terakhir. Diakibatkan karena pemilihan produk skin care yang tidak sesuai kulitnya.