Jeruk Mampu Kurangi Risiko Stroke Pada Wanita

PEREMPUAN yang rutin makan buah-buahan yang tergolong dalam keluarga sitrus seperti jeruk, lemon atau limau, memiliki risiko lebih rendah dari serangan stroke. Temuan ini merupakan hasil dari sebuah penelitian di Amerika Serikat yang dipublikasikan Kamis (23/2) kemarin.

Para peneliti yang mempelajari data dari sebuah survei terhadap 69,622 wanita selama 14 tahun terakhir ini,ternyata kaum hawa yang rajin mengonsumsi banyak jeruk dan lemon serta sari buahnya, memiliki risiko stroke 19% lebih rendah dari mereka yang rajin makan buah-buahan lainnya. 

Aedin Cassidy, seorang professor ahli gizi dari Universitas East Anglia di Norwich, Inggris yang memimpin penelitian tersebut menuturkan, penelitiannya befokus pada fungsi flavonoid, yaitu sejenis senyawa yang umum ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, coklat hitam dan anggur merah. Menurut Cassidy, flavanoid telah lama dianggap mampu memberikan manfaat baik bagi tubuh. Di antaranya memperbaiki fungsi pembuluh darah dan memberi efek anti inflamasi atau peradangan.

Ditambahkannya, flavanoid yang terkandung dalam sitrus berefek lebih baik dalam melakukan semua proses tersebut sehingga dapat mengurangi risiko stroke. “Untuk efek yang lebih baik, dianjurkan untuk memakan buahnya langsung karena daging buah mengandung lebih banyak flavanoid dan lebih sedikit kandungan gula dibanding produk-produk sari buah kemasan,” paparnya.