Dia juga menuding Obama sudah ''mengukur tirai'' Gedung Putih guna memenangi pertarungan politik kali ini. ''Saya rasa saya memang sudah terlalu kuno dan tidak memahami permainan seperti ini. Saya cenderung membiarkan masyarakat berpikir dulu dengan tenang sebelum menentukan pilihan,'' papar pendukung kebijakan George W. Bush tersebut.
Sayangnya, dalam kampanye pentingnya di negara bagian penentu kemenangan itu, McCain gagal memenuhi janjinya untuk mendatangkan Joe si Tukang Ledeng.
Namun, Joe yang bernama asli Samuel Wurzelbacher itu akhirnya bergabung dengan McCain di Kota Mentor, Ohio. Seharusnya, dia tampil sepanggung dengan senator Arizona tersebut sejak kampanye Republik di Kota Defiance. Ohio menjadi penting bagi McCain dan Obama karena selalu bisa memproyeksikan kemenangan capres. Selama dua dekade, capres yang menang di Ohio pun sukses menjadi penguasa Gedung Putih.
Sejauh ini, Republik sudah berhasil mengamankan suara dari sekitar 127 electoral vote. Sementara itu, kubu Demokrat sukses mengamankan lebih banyak dukungan. Kemarin dilaporkan Obama dipastikan bakal mendapat 238 electoral vote. Untuk memenangi pilpres 2008, capres harus mengantongi sedikitnya 270 electoral vote.
WASHINGTON - Kurang dari 24 jam pasca penayangan iklan politik Barack Obama pada jam utama tujuh stasiun TV paling berpengaruh di Amerika Serikat