Jokowi-JK Diminta Ubah Sistem Pembahasan Anggaran
Selain itu juga, kata Fahmi, dapat dipertimbangkan bantuan anggaran secara terbuka kepada parpol namun diperuntukan sebagai dana abadi yang dikeloa secara profesional oleh unit asset management yang teraudit.
Dibanding, sambung dia, membiarkan 10-15 persen anggaran APBN menjadi bancakan yang menghancurkan kehormatan dan masa depan keluarga anggota dewan.
Dia yakin, masih banyak anggota parlemen era 2009-2014 walaupun tak terpilih kembali tapi tidurnya tetap tidak nyenyak dihantui "akrobatnya di masa lalu".
"Sebagaimana pameo yang ada di parpol 'sehebat apapun anda di parlemen mengumpulkan uang untuk kegiatan partai ujungnya habis manis sepah dibuang, dan ketika bermasalah pun dijauhi'," pungkas Fahmi. (boy/jpnn)