Jokowi Mangkir Rakernas, Sinyal Tinggalkan PDIP?
Karena sebagai petugas partai, kata dia, saat ini Jokowi adalah kader PDIP yang menjabat posisi tertinggi di pemerintahan.
"Bisa jadi ada evaluasi di internal partai tentang peran Jokowi yang kurang maksimal di Pilkada 2017," paparnya.
Lebih lanjut Sya'roni mengatakan, Jokowi mulai percaya diri karena sudah didukung oleh parpol-parpol besar seperti Golkar dan Nasdem.
Sehingga di hadapan PDI Perjuangan Jokowi ingin diberlakukan yang lebih terhormat.
Apakah ini isyarat Jokowi tidak bersama PDI Perjuangan lagi di pemilihan presiden 2019? Sya'roni belum melihat sejauh itu karena pilpres 2018 masih lama.
"Tapi, ini hanya bargaining saja, Jokowi ingin mengetahui seberapa besar pengaruh dia di PDIP," katanya.
Menurut dia, Jokowi ingin posisinya meningkat, tidak hanya sekadar petugas partai.
"Setidaknya di dalam acara Rakernas diberi waktu berbicara atau memberi sambutan," pungkas Sya'roni. (boyjpnn)