Ju-Jitsu Indonesia Sosialisasikan Nomor Newaza di Arena MMA

jpnn.com, JAKARTA - Ju-Jitsu akan menjadi salah satu cabang olah raga (cabor) baru yang akan dipertandingkan di Asian Games 2018.

Kontingen Indonesia mematok target untuk bisa meraih dua medali perunggu di ajang olahraga terbesar di Asia tersebut.

Untuk mencapai misi terebut, pemantapan terus dilakukan oleh tim Ju-Jitsu Indonesia di Arena Mix Martial Art (MMA) Indonesia, Senayan, Jakarta.

"Cabor ini sebenarnya sudah lama di luar, tapi di sini baru ada sekitar satu tahun ke belakang. Namun kami tetap mempunyai target di Asian Games dengan membidik dua perunggu," kata Sekjen Ju-Jitsu Indonesia Subhan Prasandra dalam kejuaraan Newaza Mini Competition Road to Asian Games di Arena MMA Indonesia, Senin (29/1).

Nomor Newaza sendiri menurut Subhan masih belum banyak digandrungi oleh atlet bela diri Ju-Jitsu di Indonesia. Karena itu, dia berusaha mensosialisasikannya sekaligus memberikan ajang uji coba untuk atlet di nomor ini yang akan menjadi bagian timnas Ju-Jitsu.

Setelah menjalankan even ini, Ju-Jitsu khusus nomor newaza diharapkan bisa melahirkan banyak atlet baru yang mumpuni. Karena itu, dari hasil ini nantinya akan dipantau benar siapa yang layak bisa masuk dalam kontingen ju-Jitsu Indonesia.

Sementara itu, kompetisi Ju-Jitsu usia belia hingga dewasa yang diinisiasi oleh Arena MMA Indonesia ini mampu menarik perhatian masyarakat Ju-Jitsu di Tanah Air. Terlihat beberapa perkumpulan Ju-Jitsu dari aliran tradisional ataupun modern BJJ antusias mengikuti jalannya pertandingan.

CEO Arena MMA Indonesia Rony Hendropryono menegaskan dengan ajang yang digelar di Arena miliknya tersebut, telah menegaskan dukungan terhadap ajang bela diri ini.