Jual Bagasi di Facebook: Layanan Murah Kirim Barang Australia - Indonesia
"Sejauh ini mudah sekali mencari penyedia jasa titip. Ada saja yang pulang-pergi setiap bulannya."
Putty tidak ingin menggunakan jasa ekspedisi karena menurutnya "harga per kilogram yang jastip tawarkan lebih murah dari harga ekspedisi dan tahu jelas kapan sampainya."
Waspada menitip makanan
Tapi ada pula pengalaman yang kurang menyenangkan lewat jastip, khususnya ketika menitip makanan yang dibeli dari Indonesia.
Doni, yang tidak ingin namanya disebutkan, mengaku pernah menitip jajanan dari kota Bandung dengan harga yang cukup mahal, di atas $50 atau lebih dari Rp 500.000.
"Ketika sampai siomaynya ternyata sudah berlendir dan sangat bau sekali," ujarnya yang baru pertama kali menggunakan jastip di grup Indomelb.
Tapi menurutnya ini menjadi pelajaran bagi dirinya dan anggota Indomelb lainnya untuk lebih berhati-hati, terlebih jika memesan makanan.
"Saya lupa kalau dari Bandung, orang tersebut kemudian ke Jakarta dulu, kemudian baru ke Melbourne dengan waktu terbang sekitar 7 jam."
"Coba dihitung sudah berapa lama makanan itu dibawa dalam koper dan bisa berbahaya," ujarnya kepada Natasya Salim dari ABC Indonesia.