Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jubir Prabowo - Sandi Kritik Acara IMF, Pedas Banget

Kamis, 11 Oktober 2018 – 06:32 WIB
Jubir Prabowo - Sandi Kritik Acara IMF, Pedas Banget - JPNN.COM
Gamal Albinsaid (kiri). Foto: Instagram sandiuno

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Gamal Albinsaid mengkritik kebijakan pemerintah menggelontorkan anggaran yang sangat besar untuk menjamu peserta pertemuan tahunan IMF - World Bank di Bali, 8-14 Oktober.

Gamal menilai, penggelontoran anggaran yang sangat besar, mencapai Rp 810 miliar jangan sampai menyampingkan penanganan korban gempa Lombok, dan tsunami yang melanda Palu, Donggala dan sejumlah daerah di Sulawesi Tengah lainnya.

"Kami melihat momentum saat ini ada anggaran untuk pertemuan IMF di atas Rp 800 miliar, ketika dikomparasikan ada masalah di Palu dan Lombok. Kita harus lebih memuliakan warga Lombok dan Sulteng," ujar Gamal pada diskusi yang digelar Media Center Prabowo-Sandi, di Jakarta, Rabu (10/10).

Gamal mengingatkan, saat ini ada ratusan orang korban bencana yang terkena penyakit malaria. Belum masalah lain, termasuk penanganan permukiman. Semua hal tersebut harus segera diantisipasi dalam waktu dekat.

"Ketika memperlakukan tamu delegasi IMF dengan mulia, maka hal yang sama juga harus diberikan pada saudara-saudara di Lombok dan di Sulawesi Tengah. Caranya, mengurangi kemewahan (pelaksanaan pertemuan tahunan IMF-World Bank)," katanya.

Gamal juga menyarankan pemerintah mengajak para delegasi pertemuan IMF-World Bank mengunjungi Lombok dan Sulteng, agar mengetahui kondisi yang tengah dialami Indonesia.

"Saya kira kurang tepat menikmati kemewahan saat saudara-saudara di Lombok dan Sulawesi Tengah dilanda bencana," pungkas Gamal. (gir/jpnn)

Gamal juga menyarankan pemerintah mengajak para delegasi pertemuan IMF - World Bank mengunjungi Lombok dan Sulteng.

Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News