Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Juru Damai

Oleh Dahlan Iskan

Minggu, 20 Oktober 2019 – 05:45 WIB
Juru Damai - JPNN.COM
Dahlan Iskan.

Tiga hari setelah kecelakaan itu pertandingan sepak bola di kota kecil itu dihentikan sejenak. Untuk mengenang almarhum Harry.

Saya mengikuti terus perkembangan kejadian itu. Dari hari ke hari.

Drama yang lain terjadi pula. Jasad Harry itu ditemukan atas pengaduan pengguna jalan. Ny Sacoolas sendiri tidak menghentikan mobilnya. Terus melaju ke rumahnya.

Polisi akhirnya menemukan siapa penabrak sepeda motor tersebut. Lalu memeriksanya. Kepada polisi Ny Sacoolas berjanji untuk kooperatif. Dan tidak akan meninggalkan Inggris.

Ternyata Ny Sacoolas terbang pulang ke Amerika. Menggunakan fasilitas diplomatik. Bahkan ia merasa tidak harus mempertanggungjawabkan kejadian itu --menggunakan prinsip kekebalan diplomatik.

Inggris heboh. Politisi pun ribut bersuara. Pun Perdana Menteri Inggris Boris Johnson merasa harus ikut turun tangan.

Di Inggris dibuka tagar khusus. Untuk pengumpulan dana. Usaha apa pun akan ditempuh. Untuk membuat Sacoolas kembali ke Inggris.

Charlotte sendiri terus mengimbau agar Ny Sacoolas mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Anda kan juga seorang ibu. Tentu bisa merasakan bagaimana kehilangan anak," ujar Charlotte kepada media.

Hati wanita memang lembut. Selembut debu Gurun Gobi. Namun bila sudah masuk mata bisa bikin sakit yang tak terobati.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close