Jutaan Syiah Peringati Ashura
Minggu, 27 Desember 2009 – 18:34 WIB
Penjagaan keamanan sendiri menjadi amat penting pada saat-saat ini di Irak, khususnya menjelang momen Pemilu pada 7 Maret 2010 mendatang. Perdana Menteri Nuri al-Maliki, tokoh Syiah yang memerintah saat ini, belakangan memang cukup terancam posisinya, terutama dengan banyaknya serangan bom belakangan yang terjadi di Irak. Lantaran itulah, di Karbala khususnya pada Hari Ashura ini, sekitar 20 ribu personil Pasukan Keamanan Irak ditempatkan, termasuk sebanyak 1.000 penembak jitu yang disebar di atap-atap bangunan. Kendaraan-kendarann juga dilarang keluar-masuk, sementara aparat mengawasi ketat jalannya peringatan, lengkap dengan anjing pelacak dan alat pendeteksi bom.
"Susah memang untuk masuk (ke Karbala). Namun ini lebih baik daripada mengalami serangan bom yang mengakibatkan banyak korban," ungkap Mohammed Abu Sajad, salah seorang jemaah yang hendak mengikuti peringatan Ashura di kota itu.