Kabur Usai Begal Motor, AH Tewas Setelah Tabrak Tiang
jpnn.com, CIKARANG - Seorang pelaku begal berinisial AH (24) tewas saat berusaha melarikan diri setelah beraksi bersama rekannya, FA (18) di Kampung Bugesalam RT02/01, Desa Hergamanah, Jumat (10/8) sekitar Pukul 22.30 WIB.
Kejadian bermula saat dua orang pemuda, NS (19) dan Tasim (18) hendak pulang ke rumahnya setelah bermain di Taman Sehati yang berada di depan Stadion Wibawa Mukti, Desa Sertajaya menggunakan sepeda motor.
Saat itu NS membawa sepeda motor dan Tasim duduk di belakang.
Dalam perjalanan pulang, mereka diikuti oleh orang tidak dikenal yang juga menggunakan sepeda motor.
Sesampainya di lokasi kejadian, dua pelaku langsung memepet kendaraan mereka dan mengacungkan senjata tajam (sajam) jenis celurit ke arah kedua korban.
Para pelaku meminta agar kedua korban menghentikan kendaraan. Kedua orang korban berhenti karena takut dengan ancaman pelaku. Saat berhenti, tanpa banyak bicara, pelaku yang memegang celurit langsung membacok korban NS.
Kemudian, pelaku berusaha mengambil sepeda motor milik korban. Saat hendak dibawa, kunci kontak kendaraan ternyata sudah diambil korban. Tapi, pelaku tetap membawa kabur kendaraan korban dengan cara mendorongnya. Melihat kendaraannya cukup jauh didorong pelaku, korban pun meneriaki pelaku rampok.
Mendengar teriakan korban, warga yang ada di sekitar lokasi langsung mendatangi sumber suara. Sementara itu, pelaku yang takut langsung membuang celuritnya di sekitar lokasi. Kendaraan korban juga langsung ditinggal dan mereka langsung kabur.