Kades Geregatan Tak Ada yang Akui Bayi si Bunga
jpnn.com, GRESIK - Nasib seorang gadis bernama Bunga di Gresik, Jatim yang melahirkan bayi tanpa suami membuat banyak orang prihatin.
Apalagi, usianya masih 17 tahun. Perangkat Kesamben Kulon, Kecamatan Wringinanom, pun akan membantu mencarikan solusi.
''Sebagai warga desa, kami sangat prihatin," kata Kepala Desa Kesamben Kulon Aspari pada Sabtu(13/1).
Perangkat desa akan berupaya mencari solusi. Tujuannya, si pria yang menghamili Bunga mau bertanggung jawab.
''Kami utamakan cara-cara persuasif," ujarnya.
Langkah utama, melakukan mediasi dengan perangkat Desa Wedoroanom, Driyorejo. Itu tidak terlepas dari pengakuan Bunga bahwa Saiun Alim, warga desa tersebut, adalah ayah bayi yang dilahirkannya.
Keduanya pernah menjalin hubungan spesial pada 2017. Mulai Maret hingga Mei 2017. Meski pendek, hubungan tersebut mengakibatkan Bunga hamil.
Di sisi lain, sikap Saiun Alim yang ogah mengakui si bayi sebagai darah dagingnya membuat pihak desa geregetan.