Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kalbe Farma Investasi Rp 180 Miliar

Jumat, 20 Mei 2011 – 08:59 WIB
Kalbe Farma Investasi Rp 180 Miliar - JPNN.COM
Rikrik mengatakan keberadaan perusahaan di Singapura karena negara ini memberikan potongan pajak sampai dua kali lipat terhadap biaya penelitian untuk obat-obat kanker yang dihasilkan. Menurut Rikrik Kalbe telah menginvestasikan sekitar Rp 180 miliar untuk pengembangan obat & alat diagnostik untuk penyakit kanker yang saat ini telah memasuki tahun ke delapan. Sebagian dari dana tersebut sekitar Rp 60 miliar dipergunakan untuk mendirikan institusi2 riset bioteknologi seperti Stem Cell & Cancer Institute dan Kalgen (Kalbe Genomics) Laboratory.

Berkat kontribusi dalam penyediaan obat-obatan kanker, belum lama ini Frost & Sullivan memberi penghargaan sebagai 2010 Asia Pacific Frost & Sullivan Emerging Company of the Year in Oncology. Innogene diberi penghargaan sebagai pemain baru yang memiliki visi strategis sehingga berhasil bertumbuh dengan baik mengatasi berbagai tantangan yang biasa dihadapi pemain-pemain kecil. Melalui penghargaan itu, Rikrik mengaku Frost and Sullivan mengakui kemampuan Innogene dalam mengidentifikasi produk yang unik yang dipadukan dengan pelayanan yang berani untuk mengisi pasar dengan potensi besar dan pada akhirnya berhasil mengatasi berbagai tantangan sehingga berhasil membawa produk menembus pasar.

Sementara itu Dr. Hera Novianti ahli di bidang biologi molekular mengatakan, beberapa penderita kanker disebabkan karena membawa gen dari orang tuanya. Sehingga pemberian obat kanker tidak dapat disamakan dan harus disesuaikan dengan genetik seseorang.

Hera mengatakan, Kalbe Genomic Laboratory memiliki laboratorium untuk memeriksa gen seseorang agar pemberian obat kanker dapat efektif kepada sasaran dengan biaya berkisar Rp 500 ribu sampai dengan Rp3,5 juta. Biaya ini masih bisa diperkecil bagi peserta Askes, karena pemeriksaan gen ini telah masuk program Askes. "Namun yang paling penting dari semuanya itu, masyarakat diharapkan menggiatkan pola hidup sehat dan mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat agar terhindar dari penyakit kanker," tutup Santoso. (vit)

JAKARTA - Penderita kanker kini memiliki harapan baru untuk mendapatkan pengobatan dengan efek samping yang minimal dibandingkan dengan pengobatan

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close