Kampanye Trump dan Joe Biden Jadi Target Serangan Peretas di 3 Negara
Sementara itu, grup berbasis di Iran yang dijuluki Fosfor telah menargetkan akun pribadi orang-orang yang terkait dengan kampanye Trump.
"Mayoritas serangan ini terdeteksi dan dihentikan oleh alat keamanan yang terpasang di produk kami," kata Burt lagi.
"Kami telah memberi tahu secara langsung mereka yang menjadi sasaran atau disusupi sehingga mereka dapat mengambil tindakan untuk melindungi diri mereka sendiri."
Sedangkan, Twitter mengumumkan mulai pekan depan akan menerapkan kebijakan untuk menghapus informasi palsu atau menyesatkan yang dimaksudkan untuk merusak kepercayaan publik terhadap pemilu, termasuk klaim kemenangan yang belum diverifikasi.
Google juga akan mengambil langkah-langkah untuk memastikan fitur pencarian "lengkapi otomatis" terhindar dari klaim salah atau menyesatkan. (antara/jpnn)