Kanada Mengalami Kebakaran Hutan Terburuk, Ini Alasan Mengapa Kita Harus Peduli
Cuaca yang menjadi penyebab kebakaran hutan di Kanada diperburuk dengan perubahan iklim menurut tim ilmuwan terkemuka. Puluhan ribu orang sudah dievakuasi dari rumah mereka akibat kebakaran ini.
Kanada sedang mengalami musim kebakaran terburuk. Tahun ini sudah lebih dari 15 juta hektar lahan terbakar, memecahkan rekor yang sebelumnya dicapai pada tahun 1995, ketika lebih dari 7 juta hektar lahan terbakar.
Cuaca panas dan kering di Kanada bagian timur menyebabkan kebakaran menyebar dan semakin intensif. Tapi kondisi ini semakin sering terjadi, menurut sebuah studi yang masih membutuhkan peer review.
Para peneliti menemukan titik puncak cuaca, yakni antara Mei dan Juli 2023, kemungkinan menyebabkan kebakarannya dua kali lebih besar dan 20 persen lebih intens akibat perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia.
Para peneliti juga menemukan sepanjang musim kebakaran, cuaca ekstrem secara kumulatif menjadi tujuh kali lebih mungkin terjadi karena perubahan iklim.
Kebakaran terus melanda Kanada bagian timur. Pekan ini Canadian Interagency Forest Fire Centre melaporkan ada lebih dari 1.000 kebakaran yang terjadi di seluruh Kanda dan 659 diantaranya masuk dalam kategori kebakaran di luar kendali.
Salah satu anggota tim peneliti, Dr Yan Boulanger dari Natural Resources Canada, mengatakan secara perspektif jumlah area terbakar yang melebih rekor sebelumnya "sangat mengejutkan".
Menurutnya kondisi panas dan kering, didorong oleh perubahan iklim, menyebabkan lahan hutan di Kanda menjadi lebih mudah terbakar.
Kebakaran hutan di Kanada akan jauh lebih buruk akibat perubahan iklim, menurut analisis yang dilakukan oleh tim ilmuwan terkemuka di dunia
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Dunia Hari Ini: Dua Negara Bagian di Australia Berlakukan Larangan Menyalakan Api
Kamis, 26 Desember 2024 – 23:12 WIB -
Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
Senin, 23 Desember 2024 – 23:45 WIB -
Tangki Penyimpanan Air PLN UID S2JB Palembang Terbakar
Rabu, 06 November 2024 – 19:06 WIB
JPNN VIDEO
-
Putusan Harvey Moeis Ringan, Budi Gunawan: Pak Presiden Perintahkan Banding
-
Desk Pencegahan Kementerian Polkam Selamatkan Uang Negara Rp 6,7 Triliun
-
BBM Kembali Naik Harga
-
Jokowi Menjadi Tokoh Terkorup Versi OCCRP, Budi Gunawan Minta Masyarakat Tidak Berpolemik
-
Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru di Kasus Korupsi PT. Timah
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Mengundurkan Diri dari Parlemen
Kamis, 02 Januari 2025 – 23:29 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Pemerintah Korea Selatan Perintahkan Periksa Semua Sistem Pesawat
Selasa, 31 Desember 2024 – 23:41 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Ada Banyak Pertanyaan Soal Kecelakaan Pesawat Jeju Air
Senin, 30 Desember 2024 – 23:52 WIB - ABC Indonesia
Sejumlah Berita dari Indonesia yang Menarik Perhatian Australia di 2024
Senin, 30 Desember 2024 – 23:25 WIB
- Humaniora
Peserta Kode R2 Kaget, Akun SSCASN Tertulis Tidak Lulus Seleksi PPPK 2024 Tahap 1
Jumat, 03 Januari 2025 – 18:50 WIB - Nasional
BKN: Kelulusan PPPK Guru Tahap 1 Siap Diumumkan, Admin SSCASN Cek Inbox
Jumat, 03 Januari 2025 – 19:54 WIB - All Sport
Link Live Streaming Proliga 2025: Ratu Voli Kazakhstan Jalani Debut
Jumat, 03 Januari 2025 – 16:13 WIB - Olahraga
Persib Incar Pemain Asing Baru Gantikan Mailson Lima
Jumat, 03 Januari 2025 – 16:20 WIB - Pilpres
MK Hapus Presidential Threshold, Gibran Berpeluang Melawan Prabowo di 2029
Jumat, 03 Januari 2025 – 17:06 WIB