Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kang Ujang: Bisa Saja Rakyat Nanti Marah

Rabu, 24 Februari 2021 – 13:18 WIB
Kang Ujang: Bisa Saja Rakyat Nanti Marah - JPNN.COM
Presiden Jokowi. Ilustrasi Foto: Ricardo/dokumentasi JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menyebut sangat kecil peluang bagi Joko Widodo (Jokowi) untuk bisa menjabat sebagai presiden RI selama tiga periode.

Meskipun pada saat bersamaan, Jokowi masih memiliki elektabilitas tertinggi sebagai kandidat calon presiden di Pilpres 2024.

Sebab, kata Ujang, diperlukan langkah mengonsolidasi partai di parlemen untuk mengubah aturan yang memungkinkan seseorang bisa menjabat presiden tiga periode.

"Konstitusi mengatakan masa jabatan presiden dua periode. Jika tiga periode harus mengamandemen konstitusi," kata Ujang dalam pesan singkatnya kepada jpnn, Rabu (24/2).

Selain sulit, kata Ujang, jabatan presiden hingga tiga periode merusak demokrasi dan berpotensi korupi.

"Kekuasaan yang terlalu lama akan cenderung disalahgunakan. Kekuasaan yang terlalu lama juga akan korup," ujar Ujang. 

"Dua periode itu sudah cukup bagi seorang presiden, karena bisa saja rakyat nanti marah. Dua periode merupakan jalan terbaik untuk bangsa ini," beber dia.

Sebagai informasi, nama Jokowi ternyata masih teratas sebagai calon presiden (capres) bila pemilihan umum atau Pemilu dilakukan saat survei dilakukan.

Ujang Komarudin menanggapi elektabilitas Jokowi yang masih tertinggi di bursa kandidat capres di Pilpres 2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News