Kanit Reserse Narkoba Dibacok Saat Penggerebekan, Pistolnya Dirampas, Dooor! Dooor! Dooor!
jpnn.com, BELAWAN - Jajaran Polres Pelabuhan Belawan mendapat perlawanan dari warga saat melakukan penggerebekan di Jalan Banten, Gang Amal, Dusun IX, Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, Medan, Senin (26/4/21) malam.
Seorang anggota polisi mengalami luka serius dibacok warga setempat. Dari informasi yang dihimpun petugas yang dibacok adalah Kanit Narkoba Polres Belawan Iptu Ismael Pane. Korban mengalami luka tusuk di bagian punggung.
Tidak itu saja, pelaku pembacokan juga merampas senjata api korban lalu menembaki ke arah polisi yang melakukan penggerebekan. Beruntung tidak ada petugas yang terkena peluru.
Peristiwa itu terjadi berawal dari petugas Narkoba Polres Pelabuhan Belawan sebanyak 4 orang yang dipimpin Iptu Ismail Pane mau menggerebek pelaku narkoba.
Pada saat penggerebekan, sebanyak tiga pelaku narkoba diamankan. Tak disangka, seorang pria bernama Adi memiliki keterbelakangan mental membawa parang langsung menikam punggung belakang Kanit Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Belawan tersebut.
Akibatnya terjadi pergumulan antara pelaku narkoba dengan polisi. Pria memiliki keterbelakangan mental merampas dua pistol milik polisi. Pistol itu langsung melepaskan tembakan ke arah tidak menentu. Sehingga, polisi berlarian menyelamatkan diri dari tembak itu.
“Yang kami lihat tadi, si Adi yang kurang waras membacok dan merampas pistol. Dia (Adi) pegang dua pistol langsung menembaki ke arah polisi. Setelah polisi berlarian, satu pistol dibawanya dan satu lagi dibuangnya di lokasi itu,” cerita warga sekitar.
Susana tersebut juga membuat para pelaku narkoba kabur. Saat ini polisi masih memburu para pelaku.
Iptu Ismail Pane mengalami luka tusukan di bagian punggung menjalani perawatan di RSU Sinar Husni.