Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kanjuruhan dan Itaewon

Oleh: Dhimam Abror Djuarid

Sabtu, 05 November 2022 – 18:26 WIB
Kanjuruhan dan Itaewon - JPNN.COM
Para petugas mengevakuasi para korban perayaan Halloween di Itaewon, Seoul, pada Sabtu (29/10) malam. Setidaknya 151 orang termasuk 19 WNA tewas karena berdesak-desakan pada perayaan Halloween di Itaewon. Foto: The Korea Herald

Direktur Divisi Investigasi Kejahatan Kekerasan Kepolisian Korsel, Oh Seung-jin, juga mengakui kesalahan dengan mengatakan bahwa saat ini pemerintah tidak memiliki manual khusus untuk mengatasi kerumunan massa yang terjadi dalam jumlah besar.

Kejadian itu bermula saat makin banyak orang memadati jalan yang menanjak.

Kemudian jatuh dan menimpa massa di bawahnya, setelah itu kerumunan panik dan para pengunjung saling injak.

Berbagai spekulasi soal penyebab kerumunan bisa berubah menjadi mematikan terus bermunculan.

Namun, Sebagian besar publik sampai saat ini meyakini tragedi Itaewon murni kelalaian pengamanan dari pihak berwenang.

Polisi mengakui kesalahan dan meminta maaf. 

Pejabat lain, termasuk wali kota Seoul dan menteri dalam negeri Korea Selatan, juga menyampaikan permintaan maaf kepada publik.

Wali Kota Seoul Oh Se-hoon meneteskan air mata selama konferensi pers.

Tragedi Halooween Itaewon menewaskan 156 orang. Tragedi Kanjuruhan sejauh ini sudah menewaskan 135 orang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News