Kapal Pembangkit Listrik Beroperasi Awal Juni, Byar Pet di Medan Segera Teratasi
jpnn.com, MEDAN - Pemadaman listrik yang selama ini dirasakan masyarakat di Kota Medan, Sumatera Utara, mulai awal bulan dipastikan akan bisa teratasi.
Pasalnya, Kapal Pembangkit Listrik Marine Vessel Power Plant (MVPP) berkapasitas 240 MW di Pelabuhan Belawan dipastikan beroperasi mulai 3 Juni mendatang.
Dengan beroperasinya kapal tersebut akan menambah cadangan listrik di Sumut sehingga diharapkan masyarakat tidak lagi merasakan pemadaman.
“Saat ini sedang dalam proses instalasi, menurut laporan PLN awal Juni tepatnya tanggal 3 Juni kapal MVPP dapat beroperasi. Dari sisi kebutuhan listrik jelas Sumut tidak akan defisit lagi. Kecuali misalnya ada kendala ataupun kerusakan teknis,” ujar Gubsu Tengku Erry Nuradi, kepada Sumut Pos (Jawa Pos Group), Senin malam (30/5).
Dikatakan Erry, dari laporan PLN selama bulan Ramadan memang terjadi pemadaman dan hal itu disebabkan karena adanya kerusakan teknis. Seperti adanya pemadaman di kawasan Jalan Setia Budi dikarenakan pohon tumbang sehingga menimpa instalasi listrik. Selain itu ada juga trafo yang terbakar diakibatkan overload.
“Makanya hal ini juga kita mohon dukungan kepada masyarakat, terutama untuk pemakaian listrik haruslah memakai meteran. Atau istilahnya jangan curi arus. Sebab jika curi arus maka tidak akan terpantau kondisi daya listrik serta daya tahan trafo di lingkungan sekitar itu,” ujar Erry.
Lebih lanjut dikatakan Erry, menurut informasi yang diterimanya dari pihak PLN.kebutuhan daya listrik di Sumatera Utara dan Aceh mencapai yang 1.850 Mega Watt sudah dapat terpenuhi.
Namun dikarenakan PLN hanya memiliki cadangan daya sedikit maka terjadi pemadaman apabila ada kerusakan. Oleh karenanya kehadiran MVPP akan menambah cadangan daya listrik sebesar 240 Megawatt.