Kapolri Perintahkan Kapolda Metro Jaya Usut Tuntas Pelemparan Bus Persis
Kapolri menambahkan bahwa Polri tidak hanya fokus pada pengamanan stadion, tetapi juga melakukan pengawalan dan pengamanan pemain dari tempat pemberangkatan hingga ke tempat pertandingan serta kembali lagi ke tempat asal.
Menurut mantan Kabareskrim Polri itu, pengamanan para pemain dan penonton menjadi tantangan yang akan terus dievaluasi agar berjalan dengan baik.
Untuk memastikan pengamanan tersebut, dia mengimbau para manajer, pimpinan klub sepak bola, serta pimpinan suporter untuk memberikan edukasi kepada para pendukung agar menjaga keamanan dan keselamatan dalam pertandingan.
"Dengan begitu, kita semua bisa mempersiapkan diri dengan baik. Jadi, hal-hal yang lama harus ditinggalkan. Tentunya hal-hal yang seperti itu, (pelemparan) apalagi yang bersifat anarkis, merusak, dan sebagainya kami, Polri, akan mengambil tindakan tegas," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Peristiwa penyerangan dan perusakan kepada bus berisi pemain Persis Surakarta itu terjadi pada Sabtu (28/1).
Polisi menyebut penyerangan tersebut telah direncanakan sebelumnya, dengan alasan sebagai aksi balas dendam dari Persita Tangerang terhadap Persis Surakarta terkait insiden tidak menyenangkan yang terjadi di Surakarta saat Piala Presiden 2022 lalu. (antara/jpnn)