Kapten Persema Bima Sakti, Konsisten di Usia Senja
Buah Tempaan Keluarga TentaraRabu, 01 Juni 2011 – 09:14 WIB
"Saya benar-benar drop. Saya delapan bulan break. Saya beristirahat sangat lama karena sulit untuk bisa cepat bangkit lagi dan mengembalikan kepercayaan diri. Bahkan, satu musim saya hanya enam kali bermain untuk PSPS," jelasnya.
Saat Bima mulai lelah mengatasi traumanya, kekasihnya, R. Ade Mulyati, kembali membakar semangatnya. Ade tidak mendorong Bima untuk kembali bermain sepak bola. "Pokoknya, konsentrasi untuk sembuh saja nggak apa-apa. Kalau nggak bisa main bola, saya masih bisa bekerja kok," tutur Bima menirukan ucapan Ade yang kini menjadi istrinya.
Mendengar ungkapan Ade tersebut, Bima lantas bangkit dan kembali berkiprah di lapangan hijau dengan kaki kiri yang pernah patah. Bahkan, ketika Persema memutuskan menyeberang ke LPI, dia tidak ragu untuk turut serta. "Kami kan mencari nafkah untuk keluarga. Klub pindah ke LPI, saya ya ikut saja. Terus terang, kami memikirkan keluarga," ungkapnya.