Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kartu Pupuk

Oleh Dahlan Iskan

Kamis, 22 Oktober 2020 – 11:44 WIB
Kartu Pupuk - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Toh, petugas kios umumnya kenal siapa petani di situ. Sang petani tinggal datang ke kios.

Selanjutnya, petugas mengambil kartunya. Dimasukkan mesin pembaca. Mengisikan PIN-nya: 111. Lalu, terbaca masih punya jatah pupuk berapa kuintal.

"Pak Parno masih punya jatah 7,5 kuintal," kata petugas. ”Mau ambil berapa?”

"Mau ambil 2,5 kuintal," jawab Parno.

Seharusnya petugas kios tinggal menggesek kartu itu senilai Rp 700.000. Namun di kartu itu kan tidak ada uangnya. Lantas bagaimana?

Inilah cara gotong royong di desa. Sang petani membayar uang kontan Rp 700.000 ke kios.

Petugas kios mentransfer uang itu ke rekening Kartu Taninya. Baru si kios menggesek nilai Rp 700.000 dari Kartu Tani yang barusan terisi.

Kartu itu pun kosong lagi. Disimpan lagi di kios. Dengan sisa jatah urea masih 5 kuintal. Bisa diambil kapan pun kalau mulai tanam lagi.

Mungkin inilah prestasi terbesar pemerintahan Presiden Jokowi di bidang pertanian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Dahlan Iskan

    Lia Ahok

    Jumat, 17 Mei 2024 – 07:47 WIB
    Lia Ahok - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Lia Simple

    Kamis, 16 Mei 2024 – 07:07 WIB
    Lia Simple - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Lia Camino

    Selasa, 14 Mei 2024 – 06:47 WIB
    Lia Camino - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    James Surip

    Senin, 13 Mei 2024 – 07:07 WIB
    James Surip - JPNN.com
X Close