Karya Cipta Indonesia Bantah Tudingan Inul
Selasa, 02 April 2013 – 09:59 WIB
JAKARTA -- Karya Cipta Indonesia (KCI) membantah tudingan Inul Daratista yang menyebut lembaga royalti lagu legend dan daerah menaikkan harga secara sepihak. Ketua Umum KCI Darma Oeratmangun menyatakan, pihaknya tidak menaikan harga tapi menghilangkan diskon 70 persen yang selama ini diberikan ke pemilik karaoke. "Kita tidak menaikkan harga tapi kembali ke harga royalti yang sesuai dengan Undang-undang," kata Darma Oeratmangun via telepon di Jakarta, Selasa (2/4).
Selama ini tarif royalti KCI yang dibebankan ke Inul Vista sebesar Rp3,5 juta per outlet. Namun belakangan KCI menaikan menjadi Rp720 ribu per kamar atau 21 juta per outlet.
Darma menjelaskan tarif tersebut merupakan yang paling rendah di dunia. "KCI hanya hilangkan diskon hingga 70 persen per satu room, jadi saya hanya lakukan pembaharuan tarif," jelasnya.
JAKARTA -- Karya Cipta Indonesia (KCI) membantah tudingan Inul Daratista yang menyebut lembaga royalti lagu legend dan daerah menaikkan harga secara
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Gosip
Epy Kusnandar Pakai Narkoba di Atas Pohon, Begini Penjelasan Polisi
Sabtu, 18 Mei 2024 – 14:14 WIB - Musik
Marion Jola Kembali Tunjukkan Sisi Centil Lewat Lagu Aku Takdirmu
Sabtu, 18 Mei 2024 – 12:12 WIB - Musik
Mengenal Lemon, Girlband Lokal Rasa Jepang
Sabtu, 18 Mei 2024 – 09:47 WIB - Gosip
Irish Bella Dapat Julukan Wanita Tangguh, Ini Sebabnya
Sabtu, 18 Mei 2024 – 08:38 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sulsel
PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan
Sabtu, 18 Mei 2024 – 12:54 WIB - Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Bali United Malam Ini, Bojan Minta Dukungan Bobotoh
Sabtu, 18 Mei 2024 – 12:51 WIB - Kriminal
Polisi Amankan Sopir & Kernet Pembawa 11 Ton BBM Ilegal
Sabtu, 18 Mei 2024 – 13:17 WIB - Jateng Terkini
Haru Biru, Puluhan Pelajar SMK Alfattaah Demak Menangis Saat Basuh Kaki Ortu
Sabtu, 18 Mei 2024 – 16:02 WIB - Hukum
Presiden Jokowi Diminta Perhatikan Nasib Ribuan Karyawan Polo Ralph Lauren dan Keluarganya
Sabtu, 18 Mei 2024 – 12:02 WIB