Kasus Ruyati Dianggap Bukti Kebohongan SBY
Minggu, 19 Juni 2011 – 21:12 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR, Rieke Diah Pitaloka menilai bahwa pidato Presiden Susilo Bambang Yudhyono hanya berisi kebohongan terkait dengan perlindungan tenaga kerja indonesia (TKI). Menurutnya, dengan adanya kasus Ruyati binti Sapubi dihukum pancung telah menunjukan jika diplomasi Indonesia sangat buruk dan sangat lemah. “Kasus ini sudah memperlihatkan lemahnya koordinasi dan diplomasi pemerintah Indonesia di Arab Saudi. Jika Presiden SBY mengatakan pihaknya sudah mengetahui masalah ini sebelumnya, seharusnya bisa cepat bertindak untuk melindungi rakyatnya di sana (Arab Saudi)," kata Rieke di Jakarta, Minggu (19/6).
Karenanya, politisi dari PDIP itu meminta kepada pemerintah untuk segera melakukan investigasi mengenai kasus Ruyati tersebut. Pemerintah Indonesia, lanjut Rieke, harus bisa mendapatkan informasi yang lengkap mengenai kasus Ruyati, terutama dari sisi motif pembunuhan yang telah dilakukannya. "Selain itu, pemerintah mulai saat ini sebaiknya juga harus mendata TKI di mana saja yang sedang menunggu vonis mati. Bagaimanapun, keluarga harus tetap tahu mengenai keberadaan dan kondisi keluarganya yang terkena hukuman," ujarnya.
Terpisah, Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jumhur Hidayat meminta pemancungan tenaga kerja indonesia (TKI), Ruyati karena divonis membunuh majikan di Arab Saudi tidak dikaitkan dengan pidato Presiden di International Labour Organization (ILO) mengenai komitmen terhadap PRT migran maupun yang di dalam negeri.
JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR, Rieke Diah Pitaloka menilai bahwa pidato Presiden Susilo Bambang Yudhyono hanya berisi kebohongan terkait
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Jokowi & Gibran Baru Dipecat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
BERITA LAINNYA
- Parpol
DPP PPP Peringati Hari Ibu dengan Beri Santunan ke Anak Yatim Piatu
Minggu, 22 Desember 2024 – 16:27 WIB - Politik
Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
Minggu, 22 Desember 2024 – 13:24 WIB - Politik
Hasil Survei: Mayoritas Responden Optimistis Prabowo Bawa Indonesia Lebih Baik
Minggu, 22 Desember 2024 – 12:41 WIB - Parpol
HUT Ke-18, Partai Hanura Konsisten Usung Peningkatan Kesejahteraan Daerah
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:40 WIB
BERITA TERPOPULER
- Hukum
Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
Minggu, 22 Desember 2024 – 16:14 WIB - Seleb
Korban Dugaan Penganiayaan Chandrika Chika Diperiksa Polisi, Begini Kondisinya
Minggu, 22 Desember 2024 – 15:31 WIB - Humaniora
Honorer Non-Database BKN TMS Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Minta Kesempatan Kedua
Minggu, 22 Desember 2024 – 20:06 WIB - Kriminal
BNNP Bali Geledah Tempat Dugem dan Vila di Canggu, Ada Sisa Pesta Wikwik & Narkoba
Minggu, 22 Desember 2024 – 16:04 WIB - Sosial
Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
Minggu, 22 Desember 2024 – 18:30 WIB