Kawasan Hunian Plus Komersial Jadi Primadona
jpnn.com - SURABAYA - PT Bukit Darmo Property Tbk menyiapkan rencana ekspansi pengembangan jangka panjang di Surabaya Barat. Rencana tersebut sejalan dengan masterplan kota yang ditujukan bagi perumahan dan perdagangan.
Presdir Bukit Darmo Property Jokky W. Hidayat menyatakan, lahan yang akan menjadi bagian dari perluasan tersebut tersebar di beberapa tempat di Surabaya Barat.
Total luas lahan yang belum dikembangkan sekitar 95 hektare. Antara lain, di sepanjang Jalan Bukit Darmo Boulevard masih terdapat sebelas hektare dan terbesar di samping tol Satelit seluas 75 hektare.
Ekspansi tersebut direncanakan mulai tahun depan.
’’Karena tahun ini kami masih berkonsentrasi untuk melakukan penjualan unit-unit yang masih ada. Baik di proyek apartemen The Adhiwangsa Golf Residence maupun unit office di Nine Boulevard. Untuk apartemen sudah terjual 80 persen dari total 170 unit dan perkantoran terjual 60 persen dari total 100 unit,’’ tuturnya kemarin (5/9).
Dua proyek tersebut berada di dalam kawasan mixed use yang dikembangkan perusahaan dengan kode emiten BKDP itu. Di antaranya, Perumahan Bukit Darmo Golf, mal Lenmarc, dan hotel bintang lima Melia Adhiwangsa. Seluruh lahan yang sudah dikembangkan sekitar 100 hektare.
’’Kami optimistis pada semester kedua ini bisa membukukan penjualan yang signifikan dibandingkan semester pertama. Apalagi sekarang ada tax amnesty dan kebijakan di sektor properti lainnya. Proyeksi kami, bulan depan penjualan properti mulai meningkat,’’ jelasnya.
Pada tahap pertama, proyek yang disiapkan ialah pengembangan apartemen di kawasan mixed use. Apartemen tersebut akan mengapit bangunan mal. Di samping kanan dan kiri masing-masing masih terdapat lahan sekitar 1,1 hektare.