Kebun Ganja Terbesar di Australia Akan Segera Dibuka
Dua perusahaan ganja obat di Queensland telah mempercepat rencana mereka untuk membangun kebun ganja di negara bagian yang konservatif tersebut.
Pembangunan fasilitas yang akan dilakukan di pinggiran kota Toowoomba ini akan dilakukan enam bulan lagi.
Sebanyak 500 ton ganja akan diproduksi setiap tahunnya dan bernilai ekspor sebesar lebih dari $1 miliar.
Dua perusahaan Australia yang melebur menjadi satu, yakni Grup Obat Alami Australia (ANTG) dan Asterion Cannabis Inc, telah memajukan rencana pembangunan mereka dua tahun lebih cepat, menurut ketua pelaksana ANTG, Matt Cantelo.
"Di bayangan kami, Australia bisa menjadi pemimpin global di bidang produksi ganja obat," kata Cantelo.
Kesempatan ekspor ke Eropa
Fasilitas dengan modal A$400 juta tersebut akan dipakai untuk menanam, memproduksi, dan meneliti produk obat-obatan.
Karena terletak dekat Bandara Wellcamp di Toowoomba, fasilitas ini dapat dengan mudah mengekspor produk mereka ke luar negeri.
Pemerintah Australia telah memberikan judul "status proyek besar" di tahun 2019 pada fasilitas Asterion.
Sebuah kebun ganja yang akan memproduksi 500 ton ganja obat per tahunnya bagi pasar domestik dan luar negeri akan dibangun di Queensland, salah satu negara bagian Australia yang konservatif
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Warga Cengkareng Jakbar Punya Kebun Ganja di Rumah
Rabu, 13 November 2024 – 17:31 WIB -
Respons Polda Sumsel Soal Isu Pemilik Kebun Ganja Dibuang ke Jurang setelah Ditembak Mati
Jumat, 06 Januari 2023 – 23:06 WIB -
Beredar Info Pemilik Kebun Ganja Ditembak & Dibuang, Polda Sumsel Bilang Begini
Jumat, 06 Januari 2023 – 22:06 WIB
JPNN VIDEO
-
Ini Solusi dari Dharma Kun untuk Atasi Banjir di Jakarta
-
Komisi III Akan Gelar Fit and Proper Test 10 Calon Pimpinan KPK
-
Pengungsi Erupsi Lewotobi Kekurangan Persediaan Air Bersih
-
Ahmad Luthfi Ajak Raffi Ahmad dan Sejumlah Selebritas Blusukan
-
Sejumlah Sekolah jadi Pos Pengungsian Korban Erupsi Lewotobi
- ABC Indonesia
Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
Kamis, 14 November 2024 – 23:55 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
Kamis, 14 November 2024 – 23:29 WIB - Kriminal
Warga Cengkareng Jakbar Punya Kebun Ganja di Rumah
Rabu, 13 November 2024 – 17:31 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
Selasa, 12 November 2024 – 23:47 WIB
- Humaniora
Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers
Senin, 18 November 2024 – 20:28 WIB - Humaniora
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Penempatan Guru PPPK Tidak Bisa Pakai Permen
Senin, 18 November 2024 – 20:07 WIB - Daerah
Calon Bupati Biak Numfor Diduga Melakukan Pencabulan
Senin, 18 November 2024 – 19:57 WIB - Jatim Terkini
Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku Carok Massal di Desa Ketapang
Senin, 18 November 2024 – 20:06 WIB - Humaniora
Menjelang HGN 2024, Ini Permintaan Khusus Mendikdasmen Abdul Mu'ti kepada Guru
Senin, 18 November 2024 – 20:19 WIB