Kebut Perbaikan Jalan Berlubang yang Banyak Dikeluhkan Warga, Ganjar: Beres Sebelum Lebaran
jpnn.com, JAWA TENGAH - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, memimpin Rapat Koordinasi (rakor) Penanganan Infrastruktur Sumber Daya Air dan Jalan, serta Upaya Pengendalian Kemacetan dan Keselamatan Lalu Lintas Provinsi Jawa Tengah di Gedung Gradhika Bhakti Praja pada Rabu (8/3).
Di hadapan seluruh pemerintah kabupaten dan kota yang hadir, Ganjar menuturkan banyak menerima keluhan masyarakat yang masuk melalui aplikasi LaporGub, soal jalan rusak.
Baik jalan provinsi, jalan kabupaten dan kota, serta jalan desa dan kelurahan.
Ganjar meminta seluruh kepala daerah untuk serius dalam merespons persoalan jalan rusak, dan menindaklanjuti keluhan masyarakat secepat mungkin.
"Saya minta seluruh biaya pemeliharaan kalau perlu habiskan sekarang karena ini menjaga keselamatan rakyat. Maka saya minta laporan mereka, saya minta hitung jumlah lubangnya, progresnya dilakukan" ujar Ganjar.
Adapun aduan terbanyak yang masuk ke aplikasi LaporGub soal kerusakan jalan kabupaten dan kota (1.358), kerusakan jalan desa dan kelurahan (895), permohonan bantuan pemerintah (759) dan kerusakan jalan provinsi (548).
Pemprov Jateng pun telah menindaklanjuti 778 aduan untuk jalan kabupaten dan kota, 558 aduan untuk jalan desa dan kelurahan, serta 126 aduan untuk jalan provinsi dengan kecepatan respons aduan rata-rata LaporGub 2 hari 14 jam 53 menit setelah masuknya aduan.
Politikus PDIP ini meminta seluruh kepala daerah untuk lebih tanggap dan lebih cepat dalam merespons aduan yang masuk, khususnya aduan soal jalan rusak agar dapat segera diperbaiki.