Keceriaan Anak-anak Dolly Ngabuburit Bareng Risma
”Maju terus pantang mundur. Kita harus terus membenahi diri menjadi umat yang lebih baik. Ketika mendapat cobaan, ingat Allah tidak pernah meninggalkan kita,” kata Risma.
Risma juga menilai kehidupan warga Dolly sudah berubah. Yakni, menjadi lebih bersih dan sehat.
Sehingga suasana tersebut ramah yang membuat ceria bagi anak-anak. Dengan begitu, diharapkan lahir potensi muda yang dapat menorehkan prestasi akademis maupun non akademis bagi Indonesia, khususnya Surabaya.
”Karena itu, kami akan ajak mereka di sektor pendidikan formal, kami menyadarkan dan mengajak anak-anak untuk berbenah agar mau kembali ke sekolah, bahkan kuliah. Ditambah lagi kampung Dolly telah dijadikan sebagai kampung literasi baca dan wisata,” lanjut Risma.
Nah, karena sudah jadi kampung wisata, Risma ingin warga terus mempercantik kampung.
”Warga sekarang sudah sangat mengerti dan paham bahwa kini kampungnya menjadi tempat wisata dan bisa dijual. Oleh karenanya, warga secara terus menerus mempercantik setiap sudut kampungnya,” bebernya.
Dalam kesempatan itu, Risma juga membagikan hadiah kepada 30 peserta lomba cerpen dengan tema: ”cerpen goes to kampung. Risma pun membagikan hadiah kepada tiga pemenang lomba cerpen terbaik.
”Ya aku harap ke depan makin banyak generasi berprestasi yang lahir dari Dolly,” pungkasnya. (*/hen)