Kedai Ketan Mistis di Surabaya, Ada Nisan dan Kuntilanak
Dia mengaku sempat merasa ada yang kurang menarik saat melihat kedainya hanya terlihat kosong saja. Dio pun memiliki ide memberikan nuansa horor.
"Awalnya dahulu seperti warung pada umumnya, tetapi sudah sekitar setahun terakhir konsep seperti ini saya terapkan," kata Dio, Minggu (17/10).
Dio sengaja memilih tema horor karena ingin menampilkan nuansa yang berbeda. Dia ingin menyuguhkan suasana pedesaan dan mistis kepada para pelanggan.
"Konsepnya saya gabungkan. Jadi, seperti ini bentuk desain warung saya. Ini sekaligus agar pengunjung tertarik, karena menghadirkan suasana yang tidak umum," kata dia.
Untuk menu minuman, kedai milik Dio menyediakan berbagai jenis yang nyaris sama seperti warung pada umumnya.
Namun, menu khusus untuk makanannya yaitu ketan.
Mulai dari ketan biasa, yang rasa cokelat, keju, hingga durian.
Soal harga masih sangat terjangkau. Mulai Rp 8 ribu sampai Rp 20 ribu. (mcr12/jpnn)