Kehadiran Bankir Dinilai Lemahkan Otoritas OJK
Rabu, 22 Februari 2012 – 11:47 WIB
JAKARTA - Munculnya nama-nama bankir dalam bursa pemilihan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dinilai bisa melemahkan independensi lembaga dalam melakukan pengawasan perbankan. Karena itu, kalangan pengamat perbankan, meminta agar kursi OJK dipegang Bank Indonesia (BI) dan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Hal itu diungkapkan Direktur Central for Banking Crisis (CBC), Deni Ahmad Daruri. Menurutnya, di masa transisi ini, seluruh komisioner OJK tidak diisi dari kalangan bankir karena diragukan independensinya dalam berkoordinasi dengan otoritas moneter dan fiscal nanti. Terlebih masa transisi OJK sangatlah rentan dengan intervensi pihak mana pun.
"Sehingga perlu penguatan dalam menjaga independensi sebagai kunci utamanya. Hal ini agar koordinasi dengan otoritas moneter dan fiskal bisa efektif dan bersih. Ujung-ujungnya nanti pengawasan bank akan lebih terjaga," ujar Deni.
Deni menilai, hadirnya nama-nama bankir aktif seperti, Wakil Direktur Bank Mandiri, Riswinandi, Komisaris Utama Bank Negara Indonesia (BNI), Peter Benyamin Stok, Komisaris Independen Bank Tabungan Negara (BTN) Deswandhy Agusman, dan lain-lain akan melemahkan independesi dan sulit untuk berkoordinasi. "Logikanya, bagaimana seorang bankir aktif masuk OJK, setelah itu mengawasi lembaga keuangan yang notabennya bekas banknya sendiri?. Ini perlu diperhatikan," paparnya.
Ia berharap, Pansel OJK bisa mempertimbangkan dampak domino dari masuknya calon perbankan ke OJK, meski secara aturan itu dibolehkan. Tetapi yang paling utama itu, kata Deni, bagaimana menjaga lembaga baru ini lepas dari intervensi luar. "Saya mendesak agar ketua OJK nanti bisa dipimpin dari bank sentral, wakilnya dari pasar modal, sedangkan anggotanya sebagian diambil dari BI dan Departemen Keuangan," usulnya.
JAKARTA - Munculnya nama-nama bankir dalam bursa pemilihan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dinilai bisa melemahkan independensi lembaga
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Tokyo MoU Annual Report 2023: BKI Berhasil Pertahankan Kategori High Performance RO
Sabtu, 04 Mei 2024 – 17:14 WIB - Bisnis
Lewat PGTC 2024, Pertamina Siap Kolaborasi Hadapi Trilema Energi
Sabtu, 04 Mei 2024 – 16:25 WIB - Investasi
Harga Emas Antam Turun Hari Ini, Jadi Sebegini Per Gram
Sabtu, 04 Mei 2024 – 15:05 WIB - Makro
Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta
Sabtu, 04 Mei 2024 – 14:37 WIB
BERITA TERPOPULER
- Bulutangkis
Jonatan Christie Memastikan Indonesia Lulus ke Final Thomas Cup 2024
Sabtu, 04 Mei 2024 – 19:11 WIB - Kriminal
Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis Bikin Gempar, Apa Motifnya?
Sabtu, 04 Mei 2024 – 20:43 WIB - Kriminal
Ekskavator dan Truk Proyek Dibakar OTK di Yapen, LIhat
Sabtu, 04 Mei 2024 – 18:52 WIB - Sport
Piala Asia U17 Wanita: Satoru Mochizuki Boyong 23 Pemain, Optimistis
Sabtu, 04 Mei 2024 – 19:33 WIB - Istana
3 Kategori Orang Ini, Jangan Sampai Menjabat di Kabinet Prabowo-Gibran
Sabtu, 04 Mei 2024 – 21:57 WIB