Kejagung tak Serius, KPK Diminta Ambil Alih
Rabu, 06 Juni 2012 – 13:27 WIB
Dalam pelaksanaan program itu sedianya PT Agung Pratama Lestari akan melakukan pembelian mesin dengan merk Global Gea buatan Taiwan, tetapi faktanya mesin yang dibeli bermerek Sincui, yang kemudian ditempelkan merk Global Gea.
"Akibat praktik ilegal inilah menyebabkan terjadinya kredit macet di Bank Bukopin, yang terjadi secara terstruktur dan terencana," tegasnya.
Anehnya lagi, Kejaksaan Agung telah melakukan penyidikan terhadap kasus ini sejak tahun 2008 dan telah menetapkan tersangka sebanyak 11 orang, diantaranya 10 orang tersangka yang berasal dari manajemen Bank Bukopin selaku penanggungjawab penyaluran kredit dan satu orang sisanya dari PT Agung Pratama Lestari. Namun progressnya tidak kunjung tuntas.