Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kelompok Pemilik Suara Tuding Ketua KN Curang

Senin, 25 April 2011 – 05:39 WIB
Kelompok Pemilik Suara Tuding Ketua KN Curang - JPNN.COM
Agum Gumelar. Foto: Arundono/JPNN
Forum pemilik suara juga menuding adanya beberapa orang yang menyampaikan informasi keliru ke FIFA. "Anehnya, ada yang justru meminta FIFA memberikan sanksi kepada Indonesia," kata forum itu. Tudingan tersebut bisa jadi ditujukan kepada sekelompok orang dari berbagai profesi yang mengatasnamakan diri Konsen (Koalisi Independen untuk Rekonsiliasi Sepak Bola Nasional). Yang tergabung dalam koalisi ini adalah beberapa wartawan Jakarta. Ada juga pakar komunikasi Effendi Gazali dan anggota grup musik Slank, Ridho Hafiedz.

Saat konferensi pers kemarin forum pemilik suara membagikan fotokopi surat yang dikirimkan Konsen ke FIFA pada 18 April lalu. Dalam surat itu Konsen menjelaskan kondisi yang terjadi menjelang kongres. Termasuk adanya indikasi keterlibatan militer. "Kami meminta tidak ada pihak-pihak yang mengail di air keruh. Mengambil keuntungan dari situasi yang rawan ini untuk kepentingan pribadi atau golongan," tegas Harbiansyah Hanafiah, ketua KP.

Harbiansyah menegaskan, KP (yang dipimpinnya) akan menjalankan keputusan kongres 14 April lalu. Hari ini hingga 29 April mendatang, KP akan memverifikasi bakal calon Ketum, Waketum, dan anggota Exco yang sudah masuk. Masa penjaringan bakal calon ditutup kemarin pukul 00.00 WIB.

Dalam masa penjaringan (12"23 April) dari total 570 anggota PSSI yang dikirimi formulir, hanya 184 anggota yang menyerahkan kembali dan mengusung nama-nama yang dijagokan. Dari 184 suara yang mengusung bakal calon itu, untuk calon Ketum muncul 34 nama. Bakal calon wakil ketua umum 29 nama, dan anggota Exco 76 nama.

JAKARTA - Bukannya semakin mulus pasca tersingkirnya Nurdin Halid dari PSSI. Tetapi, nasib organisasi sepak bola Indonesia justru makin berliku.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA