Keluarga Pasien BPJS Ngamuk di RS Dapat Tagihan Lebih Rp 5 Juta
Senin, 04 Mei 2015 – 09:11 WIB
Sementara, pihak rumah sakit menolak memberikan komentar.
"Mohon maaf, kami tidak bisa kasih komentar," kata salah satu petugas rumah sakit yang mengaku bernama Rian.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Andi Pada menegaskan pihak rumah sakit harus hati-hati dalam melayani pasien BPJS. Terutama menyangkut masalah biaya berobat.
"Terkadang, ada miskomunikasi. Sehingga perlu diluruskan dengan baik. Jangan sampai pasien merasa dirugikan," ujarnya.
Dia tak menampik selama ini kerap dijumpai protes dari kalangan pasien BPJS. Andi berharap tidak ada lagi rumah sakit yang menolak atau membuat masalah dengan pasien BPJS.(mui/jpnn)