Kemenhan: Pertahanan Negara Bersifat Semesta
jpnn.com, JAKARTA - Indonesia melaksanakan pertahanan bersifat semesta untuk mencapai tujuan nasional.
Penjelasan mengenai pertahanan negara ini tercantum dalam Buku Putih Pertahanan Negara tahun 2014 yang di dalamnya juga menjelaskan mengenai bentuk pertahanan semesta yang dipersiapkan secara dini oleh pemerintah serta diselenggarakan secara total, terpadu, terarah dan berlanjut.
Demikian siaran pers Biro Humas Setjen Kemenhan yang diterima JPNN.com pada Kamis (5/8).
Melalui siaran pers tersebut, Kemenhan menjelaskan tentang pertahanan negara diselenggarakan berdasar pada kesadaran terhadap hak dan kewajiban seluruh warga negara serta keyakinan akan kekuatan sendiri.
Pertahanan yang bersifat semesta ini pada hakikatnya adalah suatu pertahanan yang melibatkan seluruh warga negara sesuai peran dan fungsinya.
“Keterlibatan setiap warga negara didasari atas kecintaan kepada tanah airnya yang diorientasikan terhadap cita-cita bersama dalam mewujudkan kepentingan nasional,” tulis Biro Humas Setjen Kemenhan.
Kemenhan juga menjelaskan tentang sistem pertahanan negara yang bersifat semesta ini bercirikan kerakyatan, kesemestaan dan kewilayahan. Kerakyatan, dalam hal ini dapat diartikan sebagai orientasi pertahanan diabadikan bersama rakyat dan untuk kepentingan seluruh rakyat.
Sementara itu, kesemestaan mengandung makna pelibatan seluruh rakyat dan segenap sumber daya nasional, sarana prasarana nasional serta seluruh wilayah negara sebagai satu kesatuan pertahanan yang utuh dan menyeluruh dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara.