Kemenpora Cari Calon Atlet Angkat Besi Usia Dini
“Jumlahnya tidak bisa kami tentukan yang jelas tidak perlu banyak namun yang penting berkualitas. Oleh karena itu perlu dukungan orang tua dan kebijakan pemerintah setempat,” lanjutnya.
Senada dengan itu, Kepala Bidang Bimbingan Prestasi PB. PABBSI, Alamsyah Wijaya menjelaskan tes identifikasi bakat ini dilakukan untuk mencari bibit unggul atlet angkat besi asal Semarang sebagai lapis elit yang mampu berprestasi ditingkat nasional bahkan sampai internasional.
“Tes ini sangat membantu melihat kemampuan bakat calon atlet angkat besi usia dini yang dapat dipersiapkan sebagai atlet masa depan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan IPTEK Olahraga Kemenpora, Bambang Siswanto menambahkan selain tes identifikasi bakat juga dilakukan bimbingan teknis kepada guru, pelatih, pengurus pengprov cabang olahraga angkat besiyang diikuti 20 orang.
"Bimbingan teknis ini agar guru penjas dan pelatih mampu melaksanakan item test yang digunakan untuk mengidentifikasi bakat cabang olahraga angkat besi, termasuk penggunaan alat-alat tes,” pungkas Bambang. (flo/jpnn)