Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kemenristek Terlalu Banyak Uji Coba

Senin, 17 Mei 2010 – 19:11 WIB
Kemenristek Terlalu Banyak Uji Coba - JPNN.COM
JAKARTA- Anggota Komisi VII dari Fraksi Patai Golkar, Bobby Adithyo Rizaldi menilai Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) terlalu banyak uji coba yang tidak jelas manfaatnya. Menurutnya, kalau uji coba pada akhirnya tidak mendatangkan manfaat, sebaiknya dilakukan tindakan nyata yakni membeli teknologi, kemudian dilakukan penyaduran.

"Jadi nggak usah malu-malu, daripada terlalu lama untuk membuktikan keandalan melalui riset berkepanjangan, lebih baik beli teknologinya lalu disadur dan itu tidak melanggar aturan yang ada," kata Bobby Adithyo Rizaldi, usai rapat kerja Komisi VII dengan Menristek di Gedung Nusantara I, Jakarta, Senin (17/5).

Bobby mencontohkan soal uji coba power plant tenaga surya (fotovoltaic). Sebagai anggota komisi energi di DPR, dirinya mengaku tidak mendapatkan hasil uji coba tersebut. "Apalagi masyarakat yang selalu mengharapkan energi murah dan ramah lingkungan," ujarnya.

"Sebagai institusi Ristek, muara dari produktivitas institusi ini adalah solusi terhadap ancaman krisis energi. Jangan riset terus dengan anggaran negara sementara hasilnya tidak signifikan. Lebih baik seleksi saja teknologi yang sudah ada, ambil mitra yang bersedia transfer teknologi. Ini lebih cepat dan efektif daripada studi prototype yang tidak karuan," tegasnya.

JAKARTA- Anggota Komisi VII dari Fraksi Patai Golkar, Bobby Adithyo Rizaldi menilai Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) terlalu banyak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close