Kementan Siapkan Keerom jadi Sentra Komoditas Jagung Nasional
"Pascapanennya juga kami siapkan hingga menjadi olahan seperti pakan ternak.Termasuk off-taker hilirisasi dan pasarnya," kata Suwandi.
Dia mengungkapkan kalau hasil panen nanti diutamakan untuk memenuhi kebutuhan lokal.
"Off-taker nya masih UMKM untuk pakan ayam petelur, pedaging dan ternak babi. Di Jayapura itu misalnya ada salah satu peternak butuh jagung 10 ton/hari," beber Suwandi mencontohkan.
Dia menambahkan kalau selama ini kebutuhan pakan ayam dan babi dipasok dari luar daerah.
Suwandi berharap dengan masifnya penanaman jagung di Kabupaten Keerom, suplai jagung maupun produk olahannya mampu meng-cover kebutuhan peternak maupun masyarakat.
Bupati Keerom Piter Gusbager mengatakan, pihaknya menyambut baik wilayahnya menjadi lahan pengembangan budi daya jagung menuju lumbung jagung nasional dalam rangka peningkatan ketahanan pangan nasional.
Menurut dia, di tapal batas dengan potensi lahan yang sangat luas dan subur sangat menjanjikan bagi pertanian.
Dia berharap ada gerakan kolaborasi dan gerakan partisipatif bersama masyarakat Kabupaten Keerom.