Kementerian BUMN-Pertamina Inisiasi Literasi Edukasi Kesehatan Mata untuk Masa Depan
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama IHC Mira Dyah Wahyuni menyampaikan bahwa ini merupakan komitmen bersama untuk mengangkat standar kesehatan mata di masyarakat ke tingkat baru dalam rangka Hari Penglihatan Dunia.
Vice President (VP) Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menambahkan bahwa CSR ini bukan hanya sekadar pemberian bantuan, namun juga sebagai penanda awal visi yang lebih luas untuk inisiatif CSR yang berdampak besar di masa depan.
Fadjar menyampaikan Pertamina sebagai perusahaan energi nasional kelas dunia mengakui perlunya kerja sama yang kuat antara perusahaan dan masyarakat untuk membentuk hari esok yang lebih baik.
“Dimulai dengan pemahaman mendalam tentang pentingnya kesehatan mata dan ancaman penyakit katarak, kami berharap bahwa acara ini tidak hanya akan memberikan pengobatan fisik tetapi juga mencerahkan masyarakat tentang langkah-langkah preventif untuk menjaga keberlanjutan penglihatan," ujar Fadjar.
Dia menegaskan Pertamina berkomitmen untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, membuka wawasan tentang langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil untuk menjaga dan meningkatkan kualitas penglihatan.
Terdapat 100 orang penerima pemeriksaan mata orang tua dan lansia, 25 pasien operasi katarak, 5 penerima santunan Retinoblastomata dan 100 anak sekolah penerima bantuan kacamata, anak-anak binaan Program CSR PT Pertamina (Persero) di wilayah Bandung.
Para penerima manfaat termasuk juga sahabat-sahabat disabilitas Sobat Istimewa Pertamina.
Inisiatif ini mencerminkan kepedulian Pertamina terhadap semua lapisan masyarakat, terutama yang paling rentan.
Program CSR yang dijalankan bersama masyarakat ini merupakan wujud dari penerapan komitmen ESG (Environmental, Social, Governance).