Kemnaker Berkomitmen Terus Memperkuat Kerja Sama Pelatihan Vokasi dengan GIZ Jerman
jpnn.com, BERLIN - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) berkomitmen untuk terus mempererat kerja sama pelatihan vokasi dengan Badan Kerja Sama Internasional Jerman, yakni Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ).
Penegasan itu disampaikan Sekretaris Jenderal Kemnaker Anwar Sanusi saat melakukan pertemuan bilateral dengan Björn Gruber, Head Labour Migration/Global Skills Partnerships GIZ di kantor Badan Ketenagakerjaan Federal Jerman, Berlin, Rabu (28/2).
GIZ merupakaan perusahaan internasional milik Pemerintah Federal Jerman yang beroperasi di berbagai bidang di lebih dari 130 negara.
"Pertemuan ini diharapkan dapat memberikan informasi lebih komprehensif terkait gambaran bagaimana GIZ telah mendukung Indonesia dalam penguatan Technical Vocational Education and Training (TVET), dan rencana ke depannya bagaimana Bundesinstitut für Berufsbildung (BiBB) berperan di dalamnya," kata Sekjen Anwar Sanusi, Kamis (29/2).
Dia menegaskan Pemerintah Jerman melalui GIZ selalu memberikan dukungan dalam peningkatan kualitas TVET di Indonesia.
Dukungan GIZ, antara lain proyek Sustainable Economic Development through Technical and Vocational Education and Training (SED-TVET) pada 2010-2017, yang dilanjutkan proyek TVET System Reform (TSR) pada 2018-2021.
Selanjutnya, proyek paralel berjalan, yakni TSR 2.0 dan Innovation and Investment for Inclusive Sustainable Economic Development (ISED) dalam dua tahap.
Tahap I periode 27 Mei 2017 hingga 30 Juni 2021 telah selesai.