Kepercayaan Luntur, Masyarakat Pilih Mendewakan Medsos
Sabtu, 29 April 2017 – 06:48 WIB
Ketika kebebasan sudah berada di ujung jari masing-masing, maka mereka bisa posting apa saja dan merasa terwakili.
“Contohnya Presiden AS yang percaya media mainstream tiba-tiba beralih ke media sosial,” ujar Fahri. (boy/jpnn)