Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kepri Bergegas Siapkan Diri untuk Sail Karimata 2016

Minggu, 02 Oktober 2016 – 12:41 WIB
Kepri Bergegas Siapkan Diri untuk Sail Karimata 2016 - JPNN.COM

”Di Tanjung Pinang kebetulan tidak ada pelabuhan untuk melayani kapal layar. Di sana juga tidak ada pelabuhan dengan fasilitas kemudahan seperti diberikan Batam dan Bintan,” tuturnya.

Batam, lanjut Rudi, sudah menyiapkan sejumlah atraksi budaya yang dipusatkan di Nongsa. Kawasan itu dipilih karena dekat dengan pelabuhan untuk kapal-kapal layar itu. ”Intinya mereka akan dibuat terkesan selama datang di Batam,” ujarnya.

Kadis Pariwisata Kepri Guntur Sakti mengatakan, Sail Karimata di wilayahnya akan dipusatkan di Tanjung Pinang. “Akan ada karnaval, balap perahu naga, dan panggung seniman,” ujarnya.

Kementerian Pariwisata menargetkan 15.000 pelancong domestik dan asing menghadiri Sail Indonesia 2016. Untuk memuaskan pelancong itu, digelar sejumlah atraksi wisata.”Sail Karimata jadi tambahan pemosisian Kepri sebagai gerbang pariwisata bahari Indonesia,” ujarnya.

Kepri sudah punya beberapa modal untuk menjadi gerbang pariwisata bahari. Posisi geografis Kepri berdekatan dengan rute pelayaran internasional, Selat Malaka dan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I.

ALKI I merupakan alur dalam laut teritorial Indonesia yang bisa dipakai kapal asing, termasuk perahu layar dan yacht, untuk keperluan damai. Menurut Wali Kota Tanjung Pinang Lis Darmansyah, wilayah itu bersiap menjadi tuan rumah Sail Karimata.

Kegiatannya dipusatkan di kawasan Tepi Laut. Kawasan itu dekat Pelabuhan Sri Bintan Pura, pelabuhan utama Tanjung Pinang.

”Kami terus menata kawasan ini agar menjadi lokasi yang layak untuk puncak Sail Karimata. Berbagai acara akan digelar. Tanjung Pinang harus menunjukkan mampu jadi tuan rumah,” tuturnya.(adv/jpnn)

BINTAN - Rangkaian acara Sail Selat Karimata 2016 mulai naik daun. Sedikinya 332 Satgas Pelayaran Lingkar Nusantara (Pelantara) Saka Bahari, sejak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News