Kepri Jaya FC akan Beri Kejutan ke PSPS Pekanbaru

"Kekalahan kemarin tidak berpengaruh bagi kami dan saya merasa kali ini, anak-anak lebih siap," kata Jaino.

Hendra Ridwan dkk berniat memberikan perlawanan kepada tim tuan rumah. "Kita akan berjuang lebih keras lagi dan berupaya mencetak gol," tutur kapten 757 Kepri Jaya, Hendra.

Adanya pemain senior seperti Gerald Pangkali, bagi Hendra sendiri bisa menjadi pelecut semangat pemain-pemain lain di 757 Kepri Jaya. "Gerald punya segudang pengalaman di kancah sepakbola Indonesia dan saya merasa beruntung bisa berduet dengannya di lini tengah," papar Hendra.

Dengan formasi 4-2-3-1 yang diterapkan Jaino, duet lini tengah Hendra dan Gerald diharapkan bisa menghidupkan permainan 757 Kepri Jaya saat berhadapan melawan PSPS Pekanbaru.

Hendra yang bertugas sebagai gelandang pengangkut air diharapkan bisa menghalau dan merusak serangan-serangan pemain PSPS Pekanbaru sebelum berada di jantung daerah pertahanan 757 Kepri Jaya.

Sementara Gerald bisa mengontrol lini tengah dengan mengalirkan bola baik ke sayap kanan yang ditempati Abdurahman Lestaluhu, sayap kiri yang ditempati Fandi Ahmad maupun penyerang lubang, Tengku Lutfi dan penyerang utama, Yoseph Malau.

"Saya berharap, strategi yang saya jalankan bisa diterapkan dengan baik oleh anak-anak di lapangan," jelas Jaino.

Sementara itu, pelatih PSPS Pekanbaru, Philep mengaku rahasia dan kunci keberhasilan timnya bisa menang dalam laga derby Riau kemarin adalah kebersamaan dan kekompakan tim.