Kesaksian Penumpang Wings Air saat Mesin Meledak, Ngeri
“Saya sudah panik sekali, dan berusaha mendobrak jendela untuk mencari jalan melompat dari atas pesawat. Karena, di depan mata saya api sudah membesar dan lama baru padam,”ungkap Selfi yang terlihat raut wajahnya cukup pucat ini.
Pilot pesawat Wings Air Capten Djoko Sriyono berusaha tenang dan membalikan arah pesawat untuk kembali mendarat di Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu.
Dalam perjalanan kembali ke bandara, Selfi menjelaskan bahwa posisi pesawat sudah miring karena mesin baling-baling sebelah kanan pesawat sudah tidak berfungsi.
“Saat mau mendarat, pesawatnya miring dan di situ saya kembali merasakan ketakutan. Akibat kejadian ini, membuat saya memutuskan untuk batal melihat anak mantu saya di Bangkep. Pihak Wings Air juga memberikan pelayanan yang bagus, karena mereka janji akan kembalikan uang dari tiket saya,”kata Selfie.
Alhamdulillah, pesawat Wings Air yang nyaris kecelakaan tersebut berhasil mendarat dengan sempurna di Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, sekitar pukul 07.00 wita.
Setibanya di Bandara, seluruh penumpang keluar dengan raut wajah ketakutan. Separuh dari 64 penumpang tersebut memutuskan kembali melanjutkan perjalanan mereka dengan menggunakan pesawat lain.
“Kalau menurut saya, tidak apa-apa itu. Cuman bagian sayap kanan juga yang terbakar, dan tidak ada juga korban jiwa. Baru, kalau mau ketemu sama pihak Wings Air harus pakai surat tugas dari kantor. Soalnya, kami tidak berani karena belum ada ijin dari pimpinan,” ujar salah seorang Aviation Security UPBU Kelas 1 Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu dengan raut wajah ketakutan saat ditemui Sabtu kemarin.
Sekadar informasi, pihak Wings Air baru mengetahui peristiwa terbakarnya bagian engine sayap kanan pesawat saat salah seorang warga bernama Imam Mashuri (53), datang melapor ke pihak Wings Air bahwa ada benda yang diduga serpihan pesawat yang meledak menimpa atap rumahnya.